Amir Hamzah Dari Mulai Tukang Ketik Sampai Wali Kota Binjai “Meminta dan Menolak Jabatan Tidak Baik”

418

Binjai-Intipnews.com: Wali Kota Binjai Amir Hamzah ketika memimpin apel,Senin( 19/9/2022) di halaman Pemko Binjai mengingatkan kepada seluruh jajaran Pemko Binjai, khususnya Dinas PUPR lebih meningkatkan kinerja pengawasan di lapangan, pengawasan Dinas PUPR sangat berpengaruh kepada kualitas hasil pekerjaan.

Saat memberikan pengarahan Amir Hamzah diluar teks, ia mengakui mengawali sebagai PNS dari tahun 1989, mulai dari tukang ketik, tukang fotokopi. Dan 9 tahun jadi kepala BKD. Jadi saya tau track record pejabat di Kota ini “ Saya ingin melakukan yang terbaik untuk kota ini, untuk masyarakat Kota Binjai,” ujarnya.

Amir Hamzah juga berharap berkeinginan teamwork yang bisa membantu saya membangun Kota ini.”Harus diingat bahwa tujuan dari pembangunan sarana dan prasarana adalah untuk menciptakan infrastruktur pelayanan umum yang baik dan memberikan manfaat sebesar besarnya bagi masyarakat, Wali Kota Amir Hamzah secara tegas menyebutkan setiap jabatan ada risiko. Tukang panjat kelapa ada resiko jatuh dan cacat, tukang becak ada risiko menabrak dan ditabrak. Jangan hanya maunya jadi pejabat yang tidak ada risiko seperti staf ahli, atau asisten.

Disebutkannya ada , meminta dan menolak jabatan tidak baik, yang baik diberi amanah dan menunaikan sesuai kewajibannya secara profesional. Mewujudkan visi Binjai yang lebih maju, berbudaya, dan religius, salah satu misi pembangunan yang harus dilaksanakan untuk mencapainya adalah meningkatkan infrastruktur pertumbuhan ekonomi berbasis pemberdayaan masyarakat yang berwawasan lingkungan .

Sejalan dengan itu, ia menambahkan, upaya yang dilakukan pemerintah kota Binjai adalah membangun sarana prasarana infrastruktur dan penunjangnya yang dibutuhkan dan memiliki daya dorong terhadap laju pertumbuhan ekonomi berbasis potensi khas daerah, dengan tetap memberi ruang bagi partisipasi masyarakat dan keseimbangan lingkungan hidup.

Dinas PUPR Kota Binjai akan melaksanakan beberapa pembangunan infrastruktur. Diantaranya pelebaran jalan di sekitar bundaran Tugu Pahlawan Kota Binjai, pembangunan Jalan Umar Baki yang telah berjalan dan akan dilaksanakan selama dua tahun (2022-2023), pembangunan Al Quran Center di Kelurahan Tunggorono, serta penataan trotoar seputar lapangan merdeka dan pekerjaan perlengkapan dan utilitas Jalan Soekarno Hatta menuju Jalan Makalona.

Diharapkan program sesuai visi dan misi Wali Kota Binjai harus mampu direalisasi, sehingga Binjai merupakan kota yang maju, berbudaya dan religi. ( itp.04)