Nias Selatan-Intipnews.com:Kapal Ikan KM Mila 1 dengan kapasitas 5 Gt hilang sejak bulan Desember 2021 di perairan Pulau Pini, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara.
Kini Basarnas Nias sedang melakukan pencarian kapal ikan KM Mila 1 asal Sibolga tersebut.”KM Mila 1 hilang sejak Desember 2021 dan membawa 5 anak buah kapal,” ungkap Kepala kantor Sar Nias M.Agus Wibiso melalui Humas Basarnas Nias Asanimu Waruwu, Rabu 12 Januari 2022.
Menurut penuturan Humas Basarnas Nias, kapal KM Mila 1 bersama kapal KM Mila 2 berangkat dari Sibolga menuju perairan Padang, Sumatera Utara pada tanggal 20 Desember 2021 sekitar pukul 06.00 wib untuk memancing.
Tanggal 23 Desember 2021 sekitar pukul 14.00 wib, kedua kapal ikan asal Sibolga tersebut kembali dengan melewati jalur perairan Pulau Pini, Kabupaten Nias Selatan.
Namu di perairan Pulau Pini, Kabupaten Nias Selatan, kedua kapal asal Sibolga tersebut terkena badai dan angin kencang, sehingga kedua kapal tersebut terpisah, dimana KM Mila 2 langsung kembali ke Sibolga.
“KM Mila 2 tiba dengan selamat di Sibolga pada tanggal 24 Desember 2021, sedangkan KM Mila 1 hilang kontak, dan telepon seluler semua awak kapal tidak aktif,” terangnya.
Karena kapal KM Mila 1 tak kunjung kembali dan hilang kontak, pemilik kapal KM Mila 1 Mopri kemudian melapor ke KN Sar Nakula dan Pos Angkatan Laut di Sibolga pada tanggal 05 Januari 2022.
Kemudian KN Nakula meminta bantuan kantor Sar Nias, dan kantor Sar Nias memberangkatkan KN Nakula dengan 18 personil reskue berangkat ke perairan Pulau Pini, Kabupaten Nias Selatan, Rabu 12 Januari 2022 untuk melakukan pencarian.
Dari Asanimu diketahui jika awak kapal KM Mila 1 yang hilang kontak sejak Desember 2021 ada sebanyak 5 orang.
Kelima awak kapal tersebut adalah tekong yang biasa dipanggil Jendral (53) warga Sibolga, Saklan (45 ) warga Sibolga, Inan (40) warga Sibolga, Adi (33) warga Sibolga dan Agus (29) warga Sibolga.(irwanto)