Warga Asahan Keluhkan Biaya Pembuatan SIM di Satlantas Polres Asahan

379

Asahan-Intipnews.com: Warga Asahan keluhkan biaya pembuatan SIM di Satlantas Polres Asahan mencekik leher dan merasa dipungli. Selain biaya penerbitan SIM yang mencekik leher juga tanpa melalui prosedur dan persyaratan  berlaku sesuai peraturan yang ditentukan. 

Pantauan wartawan dilapangan Senin (22/01-2024) sekira pukul 09.30 Wib tampak puluhan warga yang akan membuat SIM mondar-mandir di Satlantas Polres Asahan. Beberapa warga tengah diruang tunggu menunggu panggilan petugas untuk pengambilan foto

Calon pembuat SIM tidak perlu melewati ujian teori dan praktek sesuai prosedur yang berlaku. Mereka hanya membayar sejumlah uang dan menyerahkan fotocopy KTP lalu disuruh menunggu beberapa jam. 

Dedek (40Thn) salah seorang warga Asahan  pembuat SIM mengaku sedang menunggu panggilan dari petugas. Dia harus rela mengeluarkan uang sebesar Rp 350 Ribu untuk pembuatan SIM C. 

Dirinya hanya disuruh menunggu setelah menyerahkan berkas fotocoy yang diminta petugas. “Yah pokoknya sudah tinggal beres aja bang. Nggak mengikuti ujian teori dan praktek lagi, mau gimana lagi ” jelasnya pasrah. 

Senada, Iwan (47Thn) warga Asahan lainnya mengaku terpaksa harus merogoh kocek untuk pembuatan SIM A sebesar Rp 600 Ribu rupiah. “Yah mau bagaimana lagi, kalau gak gitu gak punya SIM, ” ujarnya memelas. 

Terlihat para pembuat SIM itu menggunakan jasa petugas atau pegawai yang ada ditempat. Pegawai yang terkesan seperti calo itu tampak sigap bertanya tentang apa keperluan masing-masing kepada setiap masyarakat yang datang. 

Secara terpisah,tampak juga tempat ujian praktek dilapangan sepi dari calon pembuat SIM. Tak satupun terlihat aktivitas atau para pembuat SIM berada dilokasi.

Sementara itu Kasat Lantas Polres Asahan, AKP Dwi Himawan Chandra, S.I.K, M.M saat di konfirmasi wartawan melalui WhatsApp Senin (22/1/2024) mengatakan kami sedang mendalami dan melakukan pengecekan laporan informasi dari bapak namun kami pastikan prosedur pelaksanaan ujian dilakukan semestinya manakala ada informasi lebih lanjut silahkan bapak untuk merapat ke kantor kami untuk konfrimasi lebih lanjut. (Dolly Simbolon)