Balige-Intipnews.com:Ketua DPC Gerindra Kabupaten Toba, Charles Sitohang SE menjelaskan, petinggi partai dan caleg terpilih partai gerindra, tidak ada terlibat dalam dugaan penculikan tehadap Plt. Kadis PUTR Toba Sofian Sitorus ST.
“Terduga pelaku dalam penculikan tersebut, bukan petinggi Gerindra, tidak benar ada keterlibatan petinggi partai gerindra maupun caleg terpilih,”kata Charles Sitohang SE dalam konferensi pers-nya dihadapan sejumlah Wartawan di Balige Warkop Silalahi Hinalang, Sabtu sore (7/12/2024).
“Perlu kami tegaskan, dan kami luruskan, yang benar adalah oknum yang mengaku-ngaku pengurus Gerindra”sebutnya
Oleh karena itu sebut Charles, guna meluruskan peristiwa ini, saya diperintahkan dewan pimpinan pusat (DPP) serta dewan pimpinan Daerah (DPD) untuk meluruskan hal ini.
Dia juga menjelaskan, jika peristiwa yang menimpa SS adalah murni tindak pidana kriminal, kami dari Partai Gerindra mengharap penegak hukum Polres Toba agar segera menuntaskan kasus ini.
“Kami mendorong agar aparat penegak hukum Polres Toba agar segera menuntaskan kasus ini”kata Carles mengulangi”ungkapnya.
Untuk diketahui, Sekelompok Orang Tidak Kenal (OTK) pada Kamis (5/12/2024) sekira pukul 07.30 Wib di pelataran parkir TK Mutiara Balige diduga menculik Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (Kadis PUTR) Sofian Sitorus ST.
Kejadian itu berawal, ketika Sofian mengantarkan anaknya yang masih Taman Kanak-Kanak (TK) di Sekolah Mutiara Balige.
Romulus Siahaan Satpam di sekolah TK Mutiara ketika dimintai keterangannya, mengatakan, dirinya ada di lokasi sekolah saat kejadian diduga penculikan.
Diperoleh informasi, sebelumnya, pada hari Rabu 4 Desember 2024, ketiga pria tersebut mendatangi rumah kediaman Sofian di Jl Gereja arah by pass Balige.
“Kini Plt Kadis PUTR Kabupaten Toba Sofian Sitorus (SS) harus dirawat secara intensif di salah satu rumah sakit di Kabupaten Toba Provinsi Sumut,sebutnya.
Diperoleh informasi, Sofian Sitorus mendapatkan intimidasi, serta todongan senjata tajam (Sajam) di lehernya, dan sejumlah lembam akibat tonjokan benda tumpul di wajah dan dadanya dirasakanya sepanjang jalan pada prosesi penculikan itu.
Namun, hingga saat ini, Sofian belum bisa memberikan keterangan terkait kejadian pada dirinya,menunggu keadaannya yang masih sakit. Itp Mantap