Medan-Intipnews.com: Ketua Komisi I DPRD Kota Medan, Reza Pahlevi, meminta penjelasan kepada pihak Kecamatan Medan Kota dan Kelurahan Pusat Pasar Medan Kota terkait proses penjaringan kepala lingkungan yang menjadi sorotan.
Demikian dikatakan Ketua Komisi I DPRD M
Kota Medan Reza Pahlevi saat memimpin pertemuan Rapat Dengar Pendapat dengan Camat dan se Lurah Kecamatan Medan Kota, Selasa (21/1/25).
Menurut Reza didampingi Wakil Ketua DPRD Medan Hadi Suhendra, , Wakil Ketua Komisi 1 Muslim, anggota Komisi Andreas Pandapotan Purba dan Syaiful Ramdhan, proses tersebut harus transparan dan akuntabel untuk menghindari kekisruhan di lapangan.
Dalam pertemuan dengan Camat dan Lurah Kecamatan Medan Kota, Reza Pahlevi menyatakan bahwa Dewan Perwakilan Rakyat Kota Medan mendapat laporan terkhusus tentang pengangkatan kepala lingkungan di lingkungan 2 Kelurahan Pusat Pasar Kecamatan Medan Kota.
Reza meminta penjelasan mengenai mekanisme penjaringan dan hasilnya, serta alasan terjadinya kekisruhan di lapangan.
Selain itu juga Reza menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam proses penjaringan kepala lingkungan di Kelurahan Purat Pasar lingkungan 2 untuk memastikan kepercayaan masyarakat.
Ia juga menyerukan agar pihak terkait menjelaskan permasalahan yang terjadi dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah kekisruhan serupa di masa depan.
Sementara itu Syaiful Rahmadan, menyayangkan proses penunjukan kepala lingkungan di Pusat Pasar yang dinilai tidak transparan.
Ia menyarankan penundaan proses tersebut untuk menghindari kekisruhan.
Menurut Syaiful, penunjukan harus ditunda sampai masyarakat memiliki kandidat yang layak.
Ia juga menekankan pentingnya menghindari kepentingan pribadi dalam proses penunjukan.
Syaiful berharap pihak terkait dapat menjelaskan proses penunjukan dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah kekisruhan serupa di masa depan.
Diakhir pertemuan tersebut Reza meminta untuk mengevaluasi SK pengangkatan kpling lingkungan 2 Pusat Pasar. “Agar tidak terjadi kekisruhan dimasa depan,”ucapnya.
Menurut Reza, dalam merekrut Kepala Lingkungan (Kepling), seharusnya ada kebijakan jika belum ada warga yang mendaftar. Pemerintah sepatutnya melakukan sosialisasi ulang dan memperpanjang waktu pendaftaran, bukan langsung mengangkat orang dari luar.Itp05
